20.7.17

Menerima apa yang salah dengan cara yang benar

MENERIMA APA YANG SALAH
DENGAN CARA YANG BENAR
Oleh Rm Antonio Joko Susanto

Adam mempersalahkan Hawa saat TUHAN mempertanyakan kenapa dia memakan buah pengetahuan yg jelas² sudah di larang.

Pernahkah kita mempersalahkan orang lain atas kesalahan yang kita perbuat?

Atau mempersalahkan orang lain atas masalah yg kita alami?

Mungkin kita berpikir,
Kalo dia tidak begitu,
aku pasti tidak akan begini !!!

atau Ini semua karena dia,
m a k a aku jadi begini !!!

Tanpa kita sadari kita membuat alasan²,
entah itu untuk menarik simpati orang lain atau untuk melarikan diri dari rasa bersalah.

Orang lain mungkin melakukan apa yg kita anggap salah,
t a p i jangan biarkan kita terjebak dgn pelampiasan yg justru menghancurkan diri sendiri.

Seseorang bisa saja menghancurkan anda,
t a p i jangan jadikan itu alasan untuk membenarkan anda menyakiti perasaan orang lain.

Belajarlah memegang Prinsip Kasih setiap waktu,
setia mendoakan mereka yg menyakiti kita.

Ingatlah,
TUHAN itu tidak pernah tertidur !!!

Tak ada satupun perbuatan manusia yg luput dari mata-NYA.

Setiap orang akan menerima upah sesuai yg di kerjakannya,

Setiap orang juga akan menuai sesuai apa yg di taburnya.

Mari belajar dewasa & menerima apa yg salah dgn cara yg benar.

Jika kita Hidup dgn PENGERTIAN,
m a k a kita belajar SABAR.

Jika kita Hidup dgn MOTIVASI,
m a k a kita belajar PERCAYA DIRI.

Jika kita Hidup dgn PERHATIAN,
m a k a kita belajar MENGHARGAI.

Jika kita Hidup dgn KEJUJURAN,
m a k a kita belajar ADIL.

Jika kita Paham dgn PERUBAHAN,
m a k a kita belajar BIJAKSANA.

Jika kita dapat MENGHARGAI orang lain,
m a k a kita belajar menemukan CINTA di dunia ini.

Goϑ ϐlešš Yoυ

No comments: