7.11.21

Pleno Paroki Salib Suci Soa Tahun 2021: "Utu Penga Dulu, Kita Wi Ngo Tau"

VOXRATEWATI.Com. By Wara Cypriano

Foto insert:RD John 

Paroki Salib Soa melaksanakan pleno pada 7 November 2021 mengangkat tema "Utu Penga Dulu, Kita Wi Ngo Tau". Ungkapan ini dilandasi semangat "Communio et Missio" yang mengedepankan spirit persekutuan dalam mewartakan kabar sukacita injil bagi semua orang melalui karya pelayanan oleh semua fungsionaris pastoral. Kegiatan pleno Paroki Salib Suci Soa (PS3) merupakan sebuah momentum bagi para fungsionaris pastoral untuk mengevaluasi, merefleksikan setiap program kerja pastoral, setiap apa yang dikerjakan selama setahun silam dan bersama-sama untuk merencanakan apa yang harus dilakukan pada tahun 2022. Dalam semangat kolegial, suportif partisipatif, Romo Daniel Y. Aka, Pr selaku Pastor Paroki Salib Soa memaparkan gambaran umum segala program kerja Dewan Pastoral Paroki (DPP) pada tahun 2020 di tengah pandemi covid-19 sehingga ada program kerja yang dilaksanakan dan juga tidak dapat dilaksanakan dikarenakan pandemi yang melanda dunia hingga ke wilayah Paroki Salib Suci Soa.

Dalam semangat "Communio et Missio"  hadir dalam pleno yakni Pastor Paroki PS3 RD Daniel Y. Aka, Pr, RD Johanes Soul Membei, Pr selaku Pastor rekan, Bapak Camat Soa, Dewan Pastoral Paroki yang meliputi para ketua bidang pembinaan, pewartaan, sosial kemasyaratan beserta ketua Komisi bersama anggotanya, para panesehat, para fungsionaris pastoral; ketua KUB, ketua Stasi, ketua OMK serta para ketua dari enam organisasi rohani. Dalam pleno berbagai agenda kegiatan dilaksanakan secara baik dari evaluasi program kerja paroki tahun 2021 secara umum, dilanjutkan dengan rencana kerja serta Rancangan Anggaran dan Belanja Paroki tahun 2022. Ada pun focus dan locus karya pastoral yakni kehidupan berkeluarga, anak dan remaja serta para orang muda katolik. Tiga isu sentral ini sejalan dengan arah karya pastoral gereja universal melalui Sinode dan juga Keuskupan Agung Ende lima tahun ke depan dalam MUSPAS VIII pada 27 - 30 Oktober 2021 di mana kehidupan keluarga, anak dan remaja serta orang muda Katolik menjadi perhatian yang serius agar segala persoalan kehidupan iman dan menggereja dapat diselesaikan secara baik. Di sisi lain bahwa penekanan MUSPAS ke VIII KAE yakni pastoral berbasis data, pastoral teknologi serta pastoral berbasis penelitian.

Di tengah situasi pandemi, Paroki Salib Suci Soa terus berusaha untuk melanjutkan proses pembangunan gedung pastoran baru dengan estimasi biaya kurang lebih tiga miliar rupiah. Progress pembangunan gedung pastoran per akhir Oktober 2021 mencapai tujuh puluh persen dan target perampungannya pada tahun 2022. Pada akhir kegiatan, RD Yohanes Soul Membei, Pr selaku Pastor rekan menutup kegiatan dengan renungan singkat melalui perikop dari surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Roma 16:1-16 bahwa semua jemaat saling mendukung dalam karya pewartaan dan menyapa  salam kepada sahabatnya satu per satu sebagai wujud satu persekutuan umat dalam iman akan Yesus Kristus. Hal ini demikian pula dengan para fungsionaris pastoral PS3 yang mengedepankan semangat kolegial suportif partisipatif sebagai pelayan yang siap bekerja dan berkorban bagi sesama umat dalam hidup menggereja di KUB, Stasi serta Paroki. ***

No comments: